Apa yang gue cari?

Kata orang, bikin tugas akhir itu yang gampang aja. Nggak usah yang aneh-aneh biar keliatan hebat. gue setuju. Gue juga mengajukan judul yang gampang, yang kira-kira cuma tinggal ngolah laporan aja. Makanya gue ngotot banget minta judul tugas akhir gue tentang jaringan komputer.

Kenapa harus jaringan? Kenapa nggak web atau program, dll? Karena gue saat ini bekerja di provider. Sehari-hari yang ada disini itu tentang jaringan. Mulai dari VSAT, Terrestrial, bahkan Wimax juga ada. Kenapa harus yang lain? source di kantor banyak. Kenapa harus nyari yang susah-susah?

Kenapa bukan web atau game atau aplikasi? gue bisa aja koq bahas web, bikin game atau aplikasi. Tapi gue nggak jamin bakal cepet, soalnya gue rada labil kalo udah berurusan dengan desain. Dan dari keseluruhan pengalaman gue membuat web, game & aplikasi, proses paling lama ngerjain adalah bikin desain interface. hahahaha. Ini lah kenapa gue menempatkan pilihan software sebagai pilihan 'terpaksa'.

Ada wejangan yang paling gue inget dari Wakil Kepala Sekolah gue di SMK, sebelum melepas gue praktik kerja lapangan.

"Saya sebenarnya tidak mau menerima terlalu banyak siswa perempuan untuk sekolah ini. Karena dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, kesempatan perempuan di dunia telekomunikasi itu sedikit. Sebaiknya jika sudah lulus nanti, siswa perempuan harus bisa mempelajari ilmu yang lain, selain ilmu teknik." 

Kata-kata itu lah yang membuat gue akhirnya memutuskan untuk memilih jurusan Manajemen Informasi di perguruan tinggi. Bukan karena gue minat beneran, tadinya sih maunya Teknik Informatika. Tapi dengan pertimbangan melihat silabus, akhirnya gue memilih jurusan Manajemen Informasi. Yaah... berharap, bisa mempelajari sedikit ilmu akuntansi & dasar2 'ilmu perempuan kantoran' (ekonomi, sekretari & manajemen-red) (Soalnya gue sering dibilang 'cowok wujud cewek' karena belajar ilmu teknik. :< ). Dan setelah itu gue bisa kembali ke dunia teknik untuk tingkat Sarjana.

Di tahun pertama gue kuliah, banyak banget dosen-dosen, yang menyarankan gue untuk pindah jurusan ke Teknik Elektro atau Teknik Informatika. Gak tau kenapa. Bahkan dosen wali gue aja khawatir gue nggak bisa ngikutin kuliah di kampus. Tapi semuanya bisa gue ikutin. Terbukti dengan IPK gue di tahun pertama lumayan tinggi, dan gue bisa bergabung di kelas unggulan.

Menginjak tahun kedua, kebosanan mulai menyerang. Yang gue rasain di kampus, beda banget, sistem belajarnya, yang nggak seperti jaman gue SMK, yang bener2 ngelotok. Di kampus, semua praktikum yang diberikan hanya dasar-dasar. Gue mulai sering madol. Nongkrong di hotspot, jadi penunggu di hotspot area. Sampe-sampe orang-orang se-kampus mungkin udah apal muka gue dan teman-teman se-geng, yang sering keliatan di hotspot area Lt. 1.

Mulai memasuki tahun ketiga, gue makin bosen. Gue mulai mencari cara supaya waktu luang nggak cuma nongkrong di hotspot, nyari celah cara supaya download-an aman bin kenceng. Disela-sela kegiatan madol di hotspot, gue iseng-iseng nyari kerja sambilan. Yah, niatnya sh jadi IT Support yg nge-shift, biar nggak bosen aja gini-gini doang ilmunya. Nyari kerjaan itu nggak gampang, lamaran gue ditolak lantaran gue masih semester 4. Yah... yaudah deh... 

Tapi dari situ, mulai gue banyak ngobrol dengan alumni SMK dulu. Ternyata dunia IT sekarang itu sudah berbeda jauh dengan apa yang gue dapatkan di sekolah. Mendengar hal itu, otak gue serasa kosong banget. Oh my God. Apa yang udah gue lakukan 2 tahun ini??!!! Gue belom dapet ilmu apa-apa! Dari situlah, keinginan gue untuk belajar teknik jaringan komputer bangkit lagi. Apalagi yang gue tau, minat mahasiswa di kampus tentang jaringan komputer itu minim banget, apalagi yang dijadiin Tugas Akhir, rata-rata "Web & Java."  Hey, kenapa nggak gue mulai aja, bahas jaringan komputer? sama kayak jaman gue SMK, gue cuma bahas installasi untuk final project. Berbeda, minim peminat dan biasanya dosen pembimbing itu suka sama yang extraordinary, right? Tapi semua itu hancur sudah saat gue bertemu dengan dosen pembimbing gue saat ini. Benar-benar disaster. menghancurkan rencana yang udah gue siapkan jauh-jauh hari, tahun dan bulan. Gimana nggak? gue disuruh ngoding yang nggak gue pahami bahasa nya -____- Disuruh belajar ulang demi kenikmatan dosen.

Gue cuma nyari yang gampang koq. Yang udah ada source nya, tinggal ngembangin. atau mungkin tinggal bikin laporannya aja. Di laptop gue yang baru, gue punya OS Router, ada Linux juga, server juga bisa buat research lah. simulasi jaringan ada. Di kantor, bos nyuruh bikin web. Manajemen server, gue bisa. Kenapa harus bahas yang lain? kenapa dosen pembimbing malah menyulitkan mahasiswanya? Errr.....