Main Program:
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
Void satu();
Void dua();
Void tiga();
Void main()
{
Int n;
Printf(“Menu Program Pilihan”);
Printf(“\n -------------------------“);
Printf(“\n1. Program Luas Lingkaran“)
Printf(“\n 2. Program bilangan Fibonaci“);
Printf(“\n 3. Program Ganjil-genap“);
Printf(“\n -------------------------“);
Scanf(“%d”,&n);
Switch(n)
{
Case 1 : satu();break;
Case 2 : dua();break;
Case 3 : tiga(); break;
Default : printf(“\n input tidak sesuai”);
}
Getch();}
Penjelasan :
Dalam program utama, setiap pilihan “case” di proses melalui beberapa fungsi, dimana fungsi-fungsi tersebut, di deklarasikan di lluar fungsi main(). Dalam Bahasa C, hanya akan membaca fungsi yang berada di bawah fungsi main(). Selain fungsi tersebut, harus di deklarasikan.
• Fungsi Switch: sebagai command pilihan
• Fungsi Default : sebagai yang memberikan nilai "false" pada fungsi switch. (fungsinya sama seperti nilai false, pada fungsi IF)
• Fungsi getch(): sebagai penerima nilai kosong
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
Void satu();
Void dua();
Void tiga();
Void main()
{
Int n;
Printf(“Menu Program Pilihan”);
Printf(“\n -------------------------“);
Printf(“\n1. Program Luas Lingkaran“)
Printf(“\n 2. Program bilangan Fibonaci“);
Printf(“\n 3. Program Ganjil-genap“);
Printf(“\n -------------------------“);
Scanf(“%d”,&n);
Switch(n)
{
Case 1 : satu();break;
Case 2 : dua();break;
Case 3 : tiga(); break;
Default : printf(“\n input tidak sesuai”);
}
Getch();}
Dalam program utama, setiap pilihan “case” di proses melalui beberapa fungsi, dimana fungsi-fungsi tersebut, di deklarasikan di lluar fungsi main(). Dalam Bahasa C, hanya akan membaca fungsi yang berada di bawah fungsi main(). Selain fungsi tersebut, harus di deklarasikan.
• Fungsi Switch: sebagai command pilihan
• Fungsi Default : sebagai yang memberikan nilai "false" pada fungsi switch. (fungsinya sama seperti nilai false, pada fungsi IF)
• Fungsi getch(): sebagai penerima nilai kosong